Yessica, 7th, Tasikmalaya
"Thrombosit bocah cilik ini pernah mencapai 227.000. meskipun begitu ia tidak perlu diopname cukup berobat jalan saja. Nyatanya Thrombositnya terus menurun sampai 154.000 dengan leukosit 4.500 . Kemudian Yessica mengkonsumsi Matol, ternyata thrombositnya naik menjadi 183.000 ketika dilakukan check up. Sampai sekerang Thrombositnya dapat mencapai jumlah yang normal berkat minum Matol".

Jamal, Banyumas Jawa Tengah telp. (0281)34940
"Hampir satu tahun lamanya Jamal mengidap penyakit Hepatitis B dan C.Perut bagian kanan atas mengeras dan nyeri, badan lemas seperti tak bertenaga dan sekujur tubuh berwarna kuning. Berbagai pengobatan sudah dilakukan namun hasilnya belum memuaskan. Baru dengan mengkonsumsi Matol selama 2 minggu dengan tidak meninggalkan obat dari dokter, penyakit tersebut lenyap dari tubuhnya, Iapun dinyatakansembuh oleh dokter".

Stefanus Soejono, Kepala Sekolah SD, Yogjakarta.
"Walaupun secara fisik tampak normal dan secara tiba-tiba badannya merasa lemas dan mengeluarkan keringat dingin, ternyata setelah di cek ke dokter dinyatakan kritis karena denyut jantungnya hanya 20 kali detakan per menit jauh dibawah detak jantung normal yaitu 90 detakan per menit. Sehingga saya harus dipasang pemicu jantung, Karena ingin segera sembuh secara sembunyi-sembunyi saya meminum matol, pagi harinya ternyata suster yg memeriksa agak terkejut karena detak jantungnya agak normal, setelah diperiksa oleh dokter alat bantu pemicu jantung dicabut. Sampai  saat ini saya mengkonsumsi matol untuk menjaga kesehatan saya.".

Ibu Fatimah , Depok timur, Bogor
"Hampir 10 th saya menderita pengapuran pada tulang punggung , berbagai penobatan telah saya lakukan tetapi hasilnya nihil. tenaga saya terasa tersedot habis tidak mampu membawa barang seberat 3 atau 4 kg, kalau berdiri apalagi  berjalan badan saya miring kesebelah kanan. menurut dokter satu-satunya penyembuhan adalah melalui operasi. Akhirnya anak saya membujuk untuk mencoba meminum matol, walaupun semula merasa pusing-pusing dan mengantuk tetapi anak saya terus memaksa untuk meminum matol. Alhamdullilah setelah minggu ke tiga berlalu nyeri pada tulang punggung saya tidak lagi terasa dan jalan sayapun kembali normal seperti 10 tahun yang lalu. Dalam rasa haru dan syukur yang tulus, saya hanya bisa berkomentar singkat ' Matol Sangat Hebat'".

Melyani, 42th, Banjarbaru Kalsel
"Saya menderita penyakit Asma sejak kecil , setiap hari harus meminum obat-obatan dari dokter, badan saya jadi kurus kering karena Asma tersebut. Dan yang makin membebani pikiran dadalah adnya benjolan dibawah perut sebelah kanan. Saya takut memeriksakan kedokter karena takut divonis menderita tumor atau kanker jadi saya biarkan saja. suatu hari tetangga saya memperkenalkan Matol dan karena ingin sembuh saya mencoba meminumnya, setelah 2 hari meminum matol 1 sendok teh pagi sore, perubahan mulai nampak nafas saya terasa tidak sesak lagi. setelah habis satu botol asma saya betul-betul membaik, tetapi benjolan tersebut masih ada, lalu saya teruskan meminum matol selang 1 minggu meminum Matol pada botol kedua, benjolan tersebut lenyap ketika membuang air besar saya terkejut karena yang keluar bukannya  kotoran(tinja) melainkan tiga gumpalan daging sebesar korek api. Sampai saat ini saya merasa sehat setiap hari berkat matol tubuh sayapun tidak lagi kurus kering dan terlihat segar".

Zamhuri , Jakarta Selatan.
"Lebih dari sebulan Zamhuri menderita gegar otak akibat suatu kecelakaan. Kepalanya membengkak karena terdapat cairan. Menurut hitungan medis bila dalam 2 minggu cairan trsebut tidak bisa hilang maka satu-satunya jalan adalah operasi . Namun nyatanya tidak, tanpa diduga dengan mengkonsumsi matol walau dalam keadaan sakit dalam 1 minggu   membuat cairan dikepalanya lenyap, sehingga tidak perlu dilakukan Operasi.dan ingatannya pun berangsur angsur Normal kembali.".

Ny. Sri Moelyati, 33th, Ibu rumah tangga, Purwokerto
"Saya menderita Tumor pada perut, sehingga perut tampak membesar seakan hamil sembilan bulan. Saya telah menjalani operasi dua kali, tetapi tumor tersebut tetap saja ada. Tiga bulan setelah operasi yang ke dua perut saya menjadi keras dan sukar buang air besar dan air kcil, serta kaki menjadi membesar, dibuat jalan sakit. Setelah 2 minggu meminum Matol , perut saya dapat mengecil dan lentur kembali, serta kaki berangsur-angsur mengecil dan tidak sakit lagi dibuat berjalan".